Arashnews.com Tabanan – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan dalam menghadapi bencana alam, khususnya gempa bumi, personel Kodim 1619/Tabanan melaksanakan kegiatan simulasi penanganan bencana di Makodim 1619/Tabanan dan melibatkan seluruh prajurit serta unsur pendukung lainnya. Senin (28/4/2025)
Simulasi penanganan bencana ini diawali dengan penyampaian teori tentang karakteristik gempa bumi dan langkah-langkah evakuasi yang tepat. Setelah itu, para personel langsung melaksanakan latihan lapangan yang mensimulasikan situasi gempa bumi, mulai dari evakuasi korban, penanganan medis darurat, hingga koordinasi dengan pihak terkait seperti BPBD dan instansi lainnya.
Saat dikonfirmasi, Komandan Kodim 1619/Tabanan Letkol Inf Riza Taufiq Hasan, S.I.P., mengatakan, dalam menghadapi bencana alam, pentingnya kecepatan, ketepatan, dan koordinasi antarunit dalam setiap tindakan. Selain itu, dalam simulasi ini juga ditunjukkan skenario penanganan kerusakan infrastruktur dan pencarian korban di lokasi bencana. Ucapnya
"Dengan latihan simulasi ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh personel memiliki kemampuan dan kesiapan yang optimal dalam menghadapi situasi darurat. Penanganan bencana membutuhkan ketangkasan, kerja sama, dan kedisiplinan yang tinggi," tegas Letkol Inf I Made Gede Antara di sela-sela kegiatan.
Dandim juga menambahkan bahwa Kodim 1619/Tabanan siap bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah dalam upaya penanggulangan bencana. Imbuhnya
"Melalui kegiatan simulasi ini, diharapkan para personel Kodim 1619/Tabanan dapat bertindak cepat dan tepat saat menghadapi situasi bencana sesungguhnya. Kegiatan serupa rencananya akan terus dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi segala kemungkinan bencana alam di wilayah Kabupaten Tabanan". Pungkas Dandim Tabanan