Arashnews.com Bangli - Wujud sinergi TNI-Polri dalam menjaga kerukunan dan keamanan masyarakat kembali terlihat dalam pelaksanaan Liturgi Ibadah Jum'at Agung (Perjamuan Kudus) Masa Raya Paskah 2025 yang digelar di Gereja Marga Rahayu, Jl. Brigjen Ngurah Rai No. 83, Lingkungan Bebalang, Kelurahan Bebalang, Kecamatan/Kabupaten Bangli. Jum'at (18/04/25).
Dalam kegiatan ini, Babinsa Kelurahan Bebalang, Koramil 01/Bangli, Kodim 1626/Bangli, Kopda I Nengah Sudarma, tampil aktif memimpin pengamanan di lapangan bersama Bhabinkamtibmas Aiptu I Nyoman Dama serta 10 personel Polres Bangli. Kehadiran Babinsa tidak hanya memastikan keamanan, tetapi juga menunjukkan kedekatan TNI dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk dalam mendukung kebebasan beribadah.
Ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Komang Agus Juliawan, S.Si. Teol. mengangkat tema “Menjadi Gereja Pembawa Damai” dan subtema “Dengan Semangat Kebangkitan Kristus, Marilah Kita Berbuat Kasih yang Mendamaikan”, dihadiri sekitar 50 jemaat. Selama pelaksanaan, suasana berlangsung khidmat, tertib, dan aman.
Tujuan dari kegiatan pengamanan ini memberikan rasa aman dan nyaman kepada jemaat yang beribadah, mengantisipasi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas, menjaga ketertiban umum serta stabilitas keamanan wilayah dan melakukan pemantauan secara menyeluruh terhadap situasi di sekitar lokasi ibadah.
Dalam kesempatan itu, Kopda I Nengah Sudarma menyampaikan bahwa kehadirannya merupakan bagian dari komitmen TNI untuk terus hadir di tengah masyarakat dalam menjaga keharmonisan dan toleransi antarumat beragama. “Kami akan selalu mendukung setiap kegiatan positif masyarakat, terutama dalam menjaga kedamaian dan toleransi,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, pengamanan yang dilakukan bukan sekadar tugas rutin, melainkan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kehidupan sosial masyarakat. “Kami hadir bukan hanya sebagai pengaman, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan penuh toleransi. Keharmonisan antarumat beragama harus terus dijaga bersama,” tegas Kopda I Nengah Sudarma.
Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif warga dan jemaat yang telah melaksanakan ibadah dengan tertib serta bekerja sama menjaga ketenangan selama kegiatan berlangsung. "Sinergi antara aparat dan masyarakat menjadi kunci utama terciptanya situasi yang kondusif," tambahnya.
Saat dikonfirmasi terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Kav I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P., mengatakan kami mendukung sepenuhnya kegiatan ini sebagai bagian dari upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah. “Babinsa, sebagai bagian dari keluarga besar TNI, memiliki peran penting dalam menciptakan kedamaian dan keharmonisan di tengah masyarakat. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh rasa saling menghormati,” ujarnya.
Komandan Kodim juga menekankan bahwa TNI akan selalu berada di garis depan dalam menjaga ketertiban dan keamanan, baik dalam kegiatan keagamaan maupun aktivitas sosial lainnya. “Kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya soal pengamanan, tetapi juga tentang membangun komunikasi yang baik dengan warga, guna mencegah gangguan dan menjaga stabilitas,” tambahnya.
Dandim juga menghimbau kepada masyarakat untuk terus menjaga kerukunan antar umat beragama dan memperkuat tali persaudaraan. “Kerukunan antar umat beragama adalah kunci utama dalam menjaga kedamaian di lingkungan kita. Kami berharap agar masyarakat selalu berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan saling menghormati. Kegiatan seperti ini adalah bukti nyata bahwa kita bisa hidup berdampingan dengan damai,” pungkasnya.
(Pendim 1626/Bangli)