Arashnews.com -Ketua RT. 26, Pns. Daud Anakay menyerahkan secara langsung dukungan 5 sepatu bot kepada para Petugas angkut sampah didepan bak sampah Asrama TNI AD Kuanino. Ini bukti nyata dukungan dan sinergitas masyarakat kepada pemerintah Kota Kupang untuk menjaga kebersihan lingkungan. Sabtu (12/04/2025).
Usai penyerahan sepatu boot, Ketua RT 26 Pns. Daud Anakay menuturkan, para petugas atau pekerja pengambil (pengumpul) sampah merupakan salah satu pekerja disektor informal, diharapkan dengan pemberian sepatu boot ini dapat mengurangi resiko kecelakaan saat bekerja dan menjaga keselamatan dengan alat pelindung diri ini mengingat banyak ragam jenis sampah yang terbuat dari bahan material yang padat dan tajam.
"Para petugas pengambil (pengumpul) sampah dari rumah tangga menuju penampungan sampah sementara banyak memberikan manfaat bagi masyarakat, hal ini dikarenakan tidak semua orang mau dan mampu bekerja dalam kondisi yang sangat tidak memungkinkan",Ucap Daud.
Lebih lanjut Daud mengungkapkan melalui media ini, kami dari Satuan TNI AD Korem 161/Wira Sakti sangat peduli tentang kebersihan sesuai perintah Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, S.E., M.M, semoga dapat bermanfaat dan dapat mengurangi resiko kecelakaan kerja dilapangan para Patriot Kebersihan/petugas angkut sampah kota Kupang.
Daud Anakay (Rote blasteran Maluku/pulau Tepa), anggota PNS Staf Khusus Penerangan Korem 161/Wira Sakti adalah figur Ketua RT.26 di wilayah RW/06 Asrama TNI AD Kelurahan Kuanino. yang peduli menjaga kebersihan lingkungan RTnya.
Sebagai wujud Kepeduliannya. Bung Daud yang selalu tampil Fress dan bersemangat ini dengan dukungan antusias warganya senantiasa berdaya upaya hampir setiap bulannya membagikan ember dan kantong sampah kepada warga lingkungan RT 26 dan memberikan dukungan 5 buah Sepatu Bot kepada para petugas angkut sampah.
Sepatu bot ini, dikumpulkan dari sumbangan sukarela warga RT.26, sebagai ungkapan hormat dan terima kasih kepada para Patriot Kebersihan Kota Kupang", ujar Daud.
Tanggapan beberapa warga yang tidak berkenan disebut namanya, mengatakan bahwa hal positif yang di lakukan walaupun sederhana ini, memiliki nilai motivasi yang besar, lanjutnya (dialek Kupang) Katong balom pernah dengar ada pejabat Ketua RT yang biking bagini mungkin ini bisa jadi contoh untuk Ketua RT yang laen.(Penrem)