Arashnews.com NTB - Dompu. Integrated farming atau sistem pertanian terpadu adalah sistem pertanian yang mengintegrasikan tanaman, ternak, dan perikanan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas sumber daya. Sistem ini dapat diterapkan di lahan yang luas, seperti di desa atau tepi kota, maupun di pekarangan rumah sempit di kota,
Dukung ketahanan pangan nasional, Persit Kartika Chandra Kirana Cab XXVIII Kodim 1614/Dompu Bersama BSI Mountrash Dompu, melaksanakan kegiatan pembersihan lahan pertanian, memberikan makan ternak serta melaksanakan panen hasil pertanian. Senin, (06/01/2025)
Pengurus Persit mengungkapkan bahwa kegiatan Hanpangan yang dilaksanakan pada Integrated Farming Sistem ini, selain mendukung program Hanpangan Nasional, juga bertujuan untuk memberikan contoh kepada seluruh ibu-ibu rumah tangga agar memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami berbagai jenis sayur-sayuran.
”kali ini kami melaksanakan kegiatan pembersihan rumput di sekeliling tanaman, pembersihan daun- daun kering serta melaksanakan panen timun, Kangkung dan pemberian makan pada ternak" ujar Ny. Riyan Virajati Ketua Persit KCK Cab XXVIII Dim 1614 Dompu.
Ny. Riyan Virajati berharap kegiatan panen ini dapat menginspirasi lebih banyak anggota dan masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan mereka. “Dengan bercocok tanam, kita dapat menghasilkan makanan sehat sekaligus mendukung ketahanan pangan keluarga. Ini adalah langkah kecil yang bisa memberikan dampak besar,” tambahnya.
Dengan menanam sayuran sendiri, Persit Kodim 1614/Dompu tidak hanya mendapatkan pasokan pangan yang sehat dan bebas pestisida, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan ini juga dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dan berkelanjutan.
(Pendim 1614)