arashnews.com Bali - Suasana pagi yang cerah diwarnai semangat gotong royong warga Subak Sumberkesambi, Desa Sumberkima. Pada Minggu pagi, mereka berkumpul di lahan milik Kadek Wardika seluas 40 are untuk memulai penanaman padi varietas Ciherang.
Kegiatan ini bukan sekadar menanam padi, melainkan juga menanam harapan akan panen yang melimpah dan kesejahteraan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, para petani bahu-membahu menggarap lahan, menanam benih, hingga meratakan tanah.
Kehadiran Babinsa Sumberkima dan petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Sumberkima semakin menyemarakkan suasana. Mereka tidak hanya memberikan dukungan moril, tetapi juga berbagi pengetahuan dan tips-tips pertanian yang bermanfaat bagi para petani.
"Kami sangat mengapresiasi semangat gotong royong warga Subak Sumberkesambi. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan dan melestarikan budaya pertanian," ujar Serka Wayan Widiada Babinsa Sumberkima.
Pemilihan varietas Ciherang untuk ditanam pada lahan ini bukan tanpa alasan. Varietas Ciherang dikenal memiliki produktivitas tinggi, tahan terhadap hama dan penyakit, serta memiliki kualitas beras yang baik. Dengan kata lain, varietas ini sangat potensial untuk meningkatkan pendapatan petani.
"Kami berharap dengan penanaman varietas Ciherang ini, para petani di Subak Sumberkesambi dapat memperoleh hasil panen yang memuaskan. Ini akan berdampak positif bagi perekonomian mereka dan masyarakat sekitar," ungkap PPL Desa Sumberkima.
Gotong Royong, Kunci Keberhasilan Pertanian
Gotong royong telah menjadi tradisi turun-temurun di masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan petani. Kegiatan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga meningkatkan efisiensi kerja dan produktivitas.
"Dengan gotong royong, pekerjaan yang berat terasa ringan. Selain itu, kita juga bisa saling belajar dan berbagi pengalaman," ujar salah seorang petani yang ikut serta dalam kegiatan penanaman.
Penanaman padi di Subak Sumberkesambi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kecintaan terhadap pertanian masih hidup di tengah masyarakat. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi petani-petani lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan produktivitas pertanian.
Rossa