NTT - Kupang – Pgs. Danramil 1604-06/Batakte Letda Inf Alexander Mahoklory, turut serta dalam kegiatan konsultasi publik terkait Draft Dokumen Rencana Pengelolaan Jangka Panjang (RPJP) untuk kawasan Suaka Margasatwa (SM) Perhatu dan SM Tuadale, serta desain Tapak Taman Wisata Alam (TWA) Bipolo dihadiri sekitar 36 peserta, termasuk berbagai pejabat pemerintah dan narasumber yang ahli di bidang konservasi dan pengelolaan sumber daya alam yang dilaksanakan di Hotel Harper, Jl Boulevard X No. 11 Kel Fatululi Kota Kupang. Kamis (12/12/2024).
Dalam acara tersebut, beberapa narasumber terkemuka memberikan paparan terkait penataan blok pengelolaan dan pengembangan kawasan SM Perhatu dan SM Tuadale, yang menjadi fokus utama dalam upaya pelestarian alam di Kabupaten Kupang. Narasumber yang hadir antara lain Dadang Surjana, M.Co (Kepala Bidang Tannis KSDA 38 KSDA NTT), Wantono, S.HUT.T (Kepala Bidang KSDA Wilayah I), serta Dr. Elisa Iswandono, S.Pi, M.P. (Fungsional Pengendali Ekosistem Hutan Madya), yang memaparkan strategi dan perencanaan pengelolaan hutan berkelanjutan.
Selain itu, pejabat terkait juga turut hadir untuk memberikan masukan serta dukungan terhadap kelangsungan rencana pengelolaan tersebut. Beberapa di antaranya adalah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kupang, Kepala UPTO KPH Wilayah Kota Kupang, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kupang. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung keberlanjutan dan keseimbangan ekosistem di kawasan tersebut.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan pihak terkait dalam rangka menyusun rencana pengelolaan yang holistik dan berkelanjutan. Dengan adanya konsultasi publik ini, diharapkan masyarakat dapat turut serta dalam perencanaan dan pengambilan keputusan terkait pengelolaan kawasan konservasi di Kabupaten Kupang. (Pendim1601).