Sumbawa Barat - Pasi pesr 1628/Sumbawa Barat Kapten Cba Siswondo Wakili Dandim 1628/Sumbawa Barat Hadiri Kegiatan HUT Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang di pimpin oleh Gubernur NTB yang di wakili oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Drs.H. Hassanul Halik, Bertempat
di Gedung Hanipati KTC Kabupaten Sumbawa Barat. Senin (09/12/24) Pukul 08,45 Wita.
Sambutan Kepala Dinas Sosial diwakili oleh Ibu Ferian S.K.N.
TKSK memiliki tugas yang sangat penting karena TKSK bekerja untuk pendataan status sosial di Masyarakat, sehingga Dinas Sosial memiliki data masyarakat yang memiliki masalah kondisi sosial,
dalam Peringatan HUT TKSK dan HKSN kali ini Dinas Sosial akan membagikan bantuan berupa sembako dan kursi roda kepada masyarakat yang sudah terdaftar di Dinas Sosial, bantuan ini diberikn kepada warga yang membutuhkan dan HKSN memastikn bantuan akan sampai kepada warga yang membutuhkan,"Ujarnya.
Sambutan Bupati Sumbawa Barat yang di wakili oleh Asisten Pemerintahan Bapak Drs Burhanuddin.
Syukur kepada Allah Subhanahu Wata'ala, Alhamdulillah pada kesempatan pagi hari ini meskipun suasananya cukup mendung dan cenderung hujan kita diberi kesempatan berkumpul di tempat ini untuk melaksanakan silaturahmi,
permohonan maaf dari Bapak Bupati, beliau menyampaikan berniat sekali untuk menghadiri acara ini, namun karena ada acara yang cukup penting tidak bisa diwakilkan di Jakarta bersama dengan pak gubernur, sehingga beliau mewakilkan kepada bapak Sekretaris Daerah dan tidak disangka juga ternyata bapak Sekretaris Daerah harus juga berada di Mataram pada hari ini, sehingga beliau tadi pagi mendisposisikan kepada kami untuk membacakan pointer Bupati Sumbawa Barat yg isinya.
Kabupaten Sumbawa Barat adalah Kabupaten yang relatif muda dibandingkan dengan Kabupaten lain di NTB, percepatan pembangunan Kabupaten Sumbawa Barat itu tidak lepas dari peran dari pekerja-pekerja sosial di Kabupaten Sumbawa,"pungkasnya.
Semua pihak terlibat mulai dari dinas sosial, perkopinda, sampai ke tingkat paling bawah yang kami sebut Agen Gotong Royong (AGR), Kita tidak menyadari bahwa di sekitar kita terjadi peningkatan jumlah penderita gangguan jiwa dan penderita gangguan jiwa ini umumnya di samping menimbulkan keresahan juga menimbulkan suatu sikap di mana keluarganya menutup-nutupi untuk membantu mereka diperlukan tenaga dari Dinas Sosial tingkat yang paling bawah sampai ke tingkat kecamatan, selain itu peran aktif dari TKSK telah memberikan peran-peran yang sangat bagus, tinggal peningkatan koordinasi dengan agen-agen pemberdayaan gotong royong yang berada di desa serta aparatur desa yang berada di tingkat desa,"Tuturnya.
Sambutan PJ Gubernur Nusa Tenggara Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Barat Drs.H. Hassanul Halik.
Bapak ibu yang terhormat saya mewakili Bapak gubernur beliau menyampaikan salam bahwa tidak bisa hadir karena sedang berada di Jakarta, puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata'ala sehingga kita bisa hadir dalam hari ulang tahun Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional, saya rasa Syukur ini sekaligus menambah semangat kita untuk terus memberikan manfaat bagi hidup dan kehidupan yang ada di sekitar kita, seorang anak manusia memiliki kesempatan untuk bermanfaat dalam proses hidup dan kehidupannya itu didorong dari apa yang ada dalam hatinya,"Ucapnya.
Saya selalu mengatakan kepada pilar-pilar sosial bahwa banyak orang-orang yang ingin berbuat baik, sehingga negara menyediakan wadah dan tempat bahkan fasilitas untuk melakukan perbuatan baik itu maka lakukan itu dengan baik, tidak ada satupun elemen masyarakat yang boleh mengesampingkan dirinya dalam pembangunan di bidang sosial, pembangunan akan berjalan dengan baik manakala semua elemen bergerak bersama melakukan kegiatan-kegiatan yang sesuai dengan tugas dan fungsinya begitu juga perangkat daerah bukan menjadi tanggung jawab sosial saja tetapi masalah sosial yang kita hadapi menjadi tanggung jawab kita bersama,"Tegasnya.
Di NTB hari ini kita mengalami persoalan yang terus meningkat contoh persoalan narkoba, persoalan narkoba ini sudah masuk sampai ke desa-desa, BNN, Dinas Sosial bekerja, perangkat daerah yang lainnya harus bekerja sama untuk melakukan penanganan terhadap persoalan narkoba, persoalan sosial lainnya adalah munculnya kasus pelecehan sosial kepada anak-anak dan perempuan di Nusa Tenggara Barat yang cukup tinggi, yang terbaru adalah kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang disabilitas yang hari ini terdapat hingga 23 korban ketika muncul kasus pertama kali orang mengatakan polisi ini mengada-ada "apakah iya orang disabilitas melakukan tindakan pelecehan seksual", pada tahun 2022 kami juga menangani kasus yang sama, ini menjadi perhatian nasional bahkan internasional,"Tuturnya.
Terkait dengan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional Saya yakin bapak-bapak kepala daerah, bapak camat, kepala desa dan semua yang hadir disini meliliki perbedaan dukungan terhadap Paslon pada Pilkada yang lalu, yang lalu biarkan berlalu mari kita mempererat silaturahmi kembali agar rasa kesetiakawanan kita kembali rapat,"Tutupnya Kadis Sosial Provinsi.
Hadir dalam kegiatan tersebut. Gubernur NTB diwakili oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Drs.H. Hassanul Halik. Bupati Sumbawa Barat diwakili oleh Asisten Pemerintahan Bapak Drs Burhanuddin. Kepala Dinas Sosial Sumbawa Barat diwakili oleh ibu Ferian S.K.M. Dandim 1628/Sumbawa Barat yang di wakili oleh Kapten Cba Suwondo. Kapolres Sumbawa Barat diwakili oleh Ka Anev Ops AKBP Soesanto. Pendamping PKH (Program Keluarga Harapan
Agen Gotong Royong AGR.
(Pendim 1628)