Aras News - NEGARA – Kompetisi Liga Tarkam Piala Dandim 1617 CUP III telah resmi berakhir setelah berlangsung selama 76 hari. Dari babak penyisihan hingga final, turnamen ini menyuguhkan drama dan antusiasme luar biasa dari masyarakat, menjadikannya ajang bergengsi yang menyatukan desa dan kelurahan di Jembrana.
Pada partai puncak yang digelar di Lapangan Kampus Politeknik Perikanan, Desa Pengambengan, Sabtu (30/11/2024), tim Putra Dewata berhasil mengalahkan Sriwijaya, keduanya berasal dari Tegalbadeng Timur. Kemenangan ini membawa tim Putra Dewata merebut hadiah utama berupa uang pembinaan sebesar Rp10 juta, beserta piala dan piagam penghargaan.
Komandan Kodim (Dandim) 1617 Jembrana, Letkol Inf M. Adriansyah, menegaskan bahwa Liga Tarkam CUP III menjadi barometer penting olahraga di Jembrana, khususnya dalam menemukan bibit-bibit muda berbakat di dunia sepak bola.
“Bersyukur Alhamdulillah, penyelenggaraan kompetisi berjalan aman, tertib, dan lancar tanpa kendala. Ini menjadi bukti bahwa sepak bola adalah sarana yang efektif untuk mempererat silaturahmi antar kampung,” ujar Dandim saat menyerahkan hadiah kepada para pemenang.
Dandim juga menyampaikan bahwa kompetisi Liga Tarkam akan terus berlanjut di tahun 2025. Dengan dukungan lebih besar dari pemerintah maupun Asosiasi Kabupaten (Askap) PSSI Jembrana, ia berharap turnamen mendatang bisa digelar lebih meriah dengan hadiah yang lebih besar.
“Kita ingin melihat lebih banyak talenta berbakat yang muncul dari kompetisi ini. Tidak hanya itu, saya tekankan pentingnya menjaga kondusivitas agar sepak bola di Jembrana semakin berkembang dan layak mendapat perhatian,” imbuhnya.
Didampingi jajaran Forkopimda, Kejaksaan, Angkatan Laut, Polri, dan camat, Dandim menegaskan komitmennya untuk mendukung olahraga desa. Kompetisi seperti ini diharapkan dapat melahirkan generasi baru pesepakbola berbakat yang akan membawa nama baik Jembrana di kancah nasional.
“Ini bukti nyata bahwa sepak bola mampu menjadi pemersatu dan membangkitkan semangat olahraga di Kabupaten Jembrana. Kita akan terus bersama-sama mendorong kebangkitan sepak bola lokal,” pungkasnya.
Liga Tarkam CUP III: Lebih dari Sekadar Kompetisi
Turnamen ini bukan hanya ajang olahraga, melainkan juga wadah silaturahmi dan kebersamaan antar masyarakat Jembrana. Dengan antusiasme tinggi dari peserta maupun penonton, Liga Tarkam CUP III telah membuktikan bahwa sepak bola tetap menjadi olahraga paling dicintai di Jembrana
Rossa