Babinsa Laksanakan Pemantauan dan Pengamanan Upacara Maparisuda Bumi Karang Suci Agar Terciptanya Situasi yang Kondusif

 



Bangli - Babinsa Koramil 01/Bangli Kodim 1626/Bangli, Serka Amir Yusuf melaksanakan pemantauan dan pengamanan Upacara Adat Maparisuda Bumi di Karang Suci, lokasi yang akan digunakan untuk pelaksanaan Pelebon upacara kremasi Ida Bethara Lepas Resi Bujangga Nabe Prabangkara dari Grya Ganga Wati Banjar Kawan, Bangli yang bertempat di Jln. Merdeka, Lingkungan Bebalang, Kelurahan Bebalang, Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli. Rabu (30/10/24).


Upacara sakral Maparisuda Bumi ini di puput oleh tiga orang Sulinggih yaitu Ida Pedanda Siwa Griya Soka Bangli, Ida Ratu Sri Begawan Putra Nata Bangli Anom Pemayun Kedatuan Agung Alang Sanja Bebalang dan Ida Pandita Resi Nabe Bujangga Prabangkara Wijasanthi Griya Gangga Wati Bangli. Upacara ini bertujuan untuk menyucikan lokasi agar layak menjadi tempat pelaksanaan prosesi Pelebon. Pemantauan dan pengamanan dilakukan untuk memastikan upacara berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Hadirnya Babinsa dalam kegiatan ini menunjukkan sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat adat dalam menjaga dan melestarikan tradisi budaya Bali.


Dalam keterangannya, Babinsa, Serka Amir Yusuf menyampaikan bahwa pengamanan ini adalah bentuk dukungan agar masyarakat dapat melaksanakan upacara dengan khidmat, serta sebagai upaya menjaga ketertiban dan keamanan selama prosesi berlangsung. Babinsa juga berkoordinasi dengan tokoh adat dan masyarakat setempat demi kelancaran upacara.


“Dengan kehadiran Babinsa, diharapkan seluruh rangkaian kegiatan adat dapat berlangsung sesuai harapan, sekaligus mempererat hubungan baik antara TNI dan masyarakat dalam menjaga tradisi luhur,” ungkapnya.


Di tempat terpisah, Komandan Distrik Militer Dandim 1626/Bangli, Letkol Kav I Ketut Artha Negara, S.H., M.I.P. mengatakan bahwa kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat memiliki peran penting dalam memastikan keamanan dan kelancaran kegiatan adat, termasuk dalam pelaksanaan upacara Maparisuda Bumi yang digelar di Karang Suci. Upacara ini merupakan bagian dari rangkaian prosesi sakral Pelebon untuk Ida Bethara Lepas Resi Bujangga Nabe Prabangkara dari Grya Ganga Wati Banjar Kawan Bangli.


Menurut Dandim, peran Babinsa dalam kegiatan adat ini bukan hanya memberikan rasa aman, tetapi juga wujud nyata kemitraan antara TNI dan masyarakat.


“Kehadiran Babinsa di lokasi upacara adalah upaya untuk memastikan bahwa prosesi berjalan dengan tertib dan aman, sehingga masyarakat dapat menjalankan ritual dengan khidmat dan sesuai tradisi,” ujar Dandim.


Dandim menambahkan bahwa Babinsa turut berkoordinasi dengan tokoh adat dan pihak terkait untuk menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung. Sinergi ini diharapkan dapat mempererat hubungan baik antara TNI dan masyarakat dalam melestarikan tradisi dan budaya lokal yang sakral.


“Dengan adanya Babinsa di setiap kegiatan adat seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu hadir dan mendukung pelestarian budaya Bali, yang menjadi warisan berharga bagi bangsa,” lanjutnya.


Pengamanan yang dilakukan oleh Babinsa mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat, yang merasa terbantu dengan adanya dukungan penuh dari aparat keamanan dalam pelaksanaan upacara adat mereka.

(Pendim 1626/Bangli)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Ad Placement

Ad Placement